Asri Band
Asri Band menggelar aksi penggalangan dana secara unik untuk pembangunan dan renovasi Masjid Al Ikhlas Perum Jatisari Asri, di komplek pasar Jatisari, Minggu (6/7).(Foto Ist)
|

Inspiratif! Asri Band Galang Donasi Pembangunan Masjid Al Ikhlas Jatisari Asri Lewat Nada

SEMARANG[BahteraJateng] – Warga Perumahan Jatisari Asri RW 6 Bukit Semarang Baru (BSB) Mijen, Kota Semarang, menggelar aksi penggalangan dana secara unik untuk pembangunan dan renovasi Masjid Al Ikhlas.

Penggalangan dilakukan melalui pertunjukan musik bertajuk Nada dan Sedekah yang menampilkan grup lokal, Asri Band.

Kegiatan perdana digelar pada Minggu (6/7) di Komplek Pasar Jatisari. Penampilan Asri Band yang digawangi Joko (gitar), Suyadi (bas), Budi (perkusi), Yuli (keyboard), Tion (gitar), serta vokalis Koko, Nano, dan Dani, sukses menarik perhatian warga yang berbelanja di pasar. Musik yang dibawakan meliputi lagu-lagu oldies, rohani, dan pop.

Ketua RW 6, Supriyadi, mengatakan kegiatan tersebut sebagai upaya warga untuk memudahkan masyarakat berdonasi sambil menikmati hiburan.

“Kami manfaatkan momen pasar pagi untuk menghibur warga sekaligus menggalang dana. Responsnya sangat positif,” ujarnya pada Selasa (8/7).

Pada gelaran perdana tersebut, dana yang terkumpul mencapai Rp 4.408.000. Supriyadi menyebut kegiatan ini akan digelar rutin setiap bulan dengan lokasi tetap di Pasar Jatisari, Kec Mijen  Kota Semarang.

Masjid Al Ikhlas saat ini tengah menjalani renovasi besar, dengan target pembangunan dua lantai untuk menampung jumlah jamaah yang terus bertambah. Masjid tersebut juga pernah terendam banjir pada 2019 dan 2024, sehingga renovasi menjadi kebutuhan mendesak.

Proyek renovasi telah dimulai sejak 2023 secara bertahap, dengan total anggaran mencapai Rp 1,6 miliar. Pekerjaan meliputi pembongkaran bangunan lama, pembangunan pondasi, cakar ayam, dan pembuatan kubah. Saat ini, pengerjaan struktur lantai dua dan leher penyangga kubah sedang berlangsung.

Bendahara Panitia Pembangunan Masjid, Adhi Wibowo, menyampaikan bahwa selain melalui Nada dan Sedekah, penggalangan dana juga dilakukan lewat sistem lelang warga, penjualan merchandise, serta iuran rutin dari RT dan kelompok pengajian ibu-ibu.

“Per bulan, rata-rata kami bisa mengumpulkan Rp 30–35 juta dari warga sekitar,” ungkapnya.

Jika tidak ada kendala, pembangunan Masjid Al Ikhlas Perum Jatisari Asri ditargetkan selesai pada tahun 2027.(sun)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *