Kronologi Remaja Tewas Tenggelam di Embung Kebasen Tegal

TEGAL[BahteraJateng] – Seorang remaja berusia 15 tahun bernama Andre, warga Desa Pesalakan, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal, meninggal dunia setelah tenggelam di embung Kebasen, Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal pada Jumat (10/10) sore.

Kepala Kantor SAR Semarang, Budiono, menjelaskan peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIB. Saat itu korban bersama rekannya sedang memancing di embung Kebasen dengan kedalaman sekitar enam meter.

“Saat memancing, mata kail korban tersangkut di dasar embung. Korban kemudian berinisiatif melepasnya sendiri. Diduga korban terpeleset karena kondisi licin dan langsung tenggelam,” terang Budiono pada Sabtu (11/10).

Rekan korban yang melihat kejadian tersebut tidak berani menolong karena kondisi embung yang dalam dan area sekitar yang sepi.

Ia kemudian meminta pertolongan warga yang meneruskan laporan ke Unit Siaga SAR (USS) Pemalang, Kantor SAR Semarang.

“Kami menerjunkan satu tim lengkap dengan peralatan selam untuk melakukan evakuasi,” tambah Budiono.

Sekitar pukul 20.30 WIB, tim SAR gabungan tiba di lokasi dan langsung melakukan penyelaman di titik korban terpeleset. Meskipun kondisi gelap dan pandangan terbatas, pencarian terus dilakukan dengan hati-hati.

“Setelah sekitar satu setengah jam pencarian, pukul 22.00 WIB tim berhasil menemukan korban di dasar embung, bergeser sekitar tiga meter dari titik tenggelam,” ungkap Budiono.

Korban kemudian dievakuasi dan dibawa ke rumah duka di Desa Pesalakan. “Terima kasih kepada seluruh tim SAR gabungan yang telah berupaya keras hingga korban cepat ditemukan,” pungkas Budiono.