Sport Tourism di Jateng Kian Bergeliat, Dongkrak Ekonomi Daerah

BREBES[BahteraJateng] – Pariwisata olahraga atau sport tourism di Jawa Tengah terus menunjukkan pertumbuhan positif. Sejumlah event lari yang digelar di berbagai kabupaten/kota sukses menyedot ribuan peserta sekaligus memberikan dampak ekonomi bagi daerah.

Salah satunya terjadi dalam ajang Heritage Color Fun Run Banjaratma yang digelar di Rest Area KM 260 B, Kabupaten Brebes, pada Minggu (20/7).

Sekitar 1.600 peserta turut ambil bagian dalam lomba lari ini. Selain berolahraga, peserta juga menginap, berbelanja makanan, hingga membeli produk UMKM yang tersedia di lokasi acara.

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan tersebut. Ia menilai, ajang ini tidak hanya menggerakkan sektor pariwisata, namun juga menghidupkan kembali situs heritage bekas pabrik gula Banjaratma dan mendongkrak ekonomi masyarakat sekitar.

“Kami mengapresiasi kegiatan ini karena menjadi bagian dari sport tourism di Jawa Tengah. Tempat ini memiliki nilai heritage yang harus kita jaga. Apalagi banyak UMKM yang terbantu,” ujar Sumarno.

Ia berharap event seperti ini terus dikembangkan karena lokasi Banjaratma memiliki kekhasan tersendiri. Selain nilai sejarah, rute lari juga melewati desa-desa dan areal pertanian warga, memberikan pengalaman berbeda bagi peserta.

Sebelumnya, sejumlah event sport tourism di Jateng juga menarik animo besar. Ribuan pelari mengikuti Kebumen Geopark Trail Run, Purwokerto Half Marathon, hingga Dieng Caldera Race.

Salah satu yang paling bergengsi, Borobudur Marathon, rutin digelar setiap tahun dan diikuti peserta dari berbagai negara.

Sumarno menyebut, Pemerintah Provinsi Jateng terus berupaya memicu even sport tourism di 35 kabupaten/kota.

“Setiap daerah punya potensi yang bisa dibalut dengan event sport tourism. Ini promosi wisata sekaligus jaga kesehatan. Kami dari Pemprov mendukung penuh,” tegasnya.(sun)