Di Sela Kampanye, Gus Yasin Ziarah ke Makam Waliyullah Sayyid Usman Haji
JEPARA[BahteraJateng] – Taj Yasin Maimoen, Calon Wakil Gubernur Jawa Tengah, menyempatkan diri berziarah ke makam Sayyid Usman Haji di Pulau Mandalika (Mondoliko), Jepara, di tengah kampanye tertutup, Kamis (17/10/2024).
Sayyid Usman dikenal sebagai Waliyullah yang pertama kali mendakwahkan Islam di Jepara. Makam di pulau kecil di tengah laut ini kerap menjadi tujuan ziarah tokoh-tokoh politik. Ziarah kali ini merupakan kunjungan keempat Gus Yasin, sapaan akrabnya ke makam tersebut.
Pulau Mandalika dapat ditempuh dalam 30 menit perjalanan laut dari Pantai Benteng Portugis. Gus Yasin dan rombongan berangkat dari dermaga Benteng Portugis pukul 17.00 WIB menggunakan kapal. Setelah perjalanan sekitar dua kilometer, mereka tiba di pulau dan berjalan kaki sejauh 200 meter menuju makam yang terletak di bibir pantai.
Setibanya di makam, Gus Yasin, bersama istrinya Ning Nawal Nur Arafah dan rombongan dari Santri Gayeng Nusantara, langsung berdoa di depan dua makam yang tertutup kain putih. “Ini makam Sayyid Usman dan istrinya, tapi saya lupa namanya,” ujar Gus Yasin.
Ia memimpin zikir, tahlil, dan doa selama 25 menit untuk mendoakan arwah di makam keramat tersebut. Setelah selesai, rombongan kembali ke daratan dan tiba menjelang magrib.
Gus Yasin mengungkapkan bahwa ziarah ke makam Sayyid Usman selalu ia lakukan setiap kali memiliki hajat penting, termasuk saat maju sebagai calon anggota DPRD, calon wakil gubernur, dan kini dalam pencalonannya kembali sebagai wakil gubernur.
Menurutnya, Sayyid Usman, seorang alim yang terdampar di pulau tersebut, juga memiliki maqam di Penang dan Singapura. “Makam ini punya hubungan keturunan dengan Mbah Moen (Maimoen Zubair), dan beliau pun sering berziarah ke sini,” kata Gus Yasin.
Iwan Nugroho, manajer Benteng Portugis, menambahkan bahwa selain makam Sayyid Usman, di Pulau Mandalika terdapat makam Eyang Pathak Warak dan beberapa leluhur santri Sunan Muria, para perintis Islam di Jepara. Pulau ini sering dikunjungi oleh pejabat dan calon pemimpin untuk berziarah sebelum mencalonkan diri.